Dalam kunjungan Balon Bupati Aceh Barat itu, Khairul Mahallil yang juga sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Sumatra Utara (Kadin Sumut), turut didampingi Staf ahlinya, Rudi.
Selanjutnya turut hadir juga Ketua Komite Pertanian dan Perkebunan Hortikultura Kadin Sumut, Indra Amri dan Kadin Kota Medan, Fadli Akbar Darus.
Saat ini, UMKM Rumah Produksi Kripik PT Kreasi Lutvi sudah ekspor ke beberapa negara, antara lain Hong Kong, Korea, Malaysia dan Australia. Hal itu telah berjalan selama 3 tahun. “Permintaan selanjutnya datang dari Amerika Serikat dan China”, terang Muhdi kepada Ketua Kadin Sumut dan Balon Bupati Aceh Barat, Amirudin.
“Keberhasilan saya tidak terlepas dari bimbingan BPOM Medan yang telah menerbitkan izin edar sehingga kualitas produk yang saya kelola terjamin dari berbagai persyaratan,” jelasnya lagi. Muhdi mengakui, untuk meraih kesuksesan membutuhkan keseriusan, kesabaran, kerja keras dan pantang menyerah.
“Selain itu, harus rajin sedekah serta berbakti kepada kedua orangtua,” terang Muhdi membeberkan kisah di balik kesuksesannya. Muhdi menambahkan, kuota kripik singkong hasil produksi usahanya sudah sampai 2 atau 3 kontainer satu kali pengiriman ke Korea dan Hong Kong. Dari kesuksesan itu, Muhdi bersama GPEI dan UMKM Sumut serta UMKM Meulaboh Aceh, akan memperluas dan meningkatkan kapasitas produksi maupun pasokan bahan baku guna mendukung penetrasi Pasar Ekspor yang lebih luas.
Sementara Amiruddin dalam hal memajukan kesejahteraan rakyat, dirinya bakal selalu siap untuk mendongkrak perekonomian di Aceh Barat melalui UMKM.
“InshaAllah untuk kemajuan perekonomian masyarakat melalui UMKM akan kita upayakan sebaik mungkin demi kamajuan Aceh Barat”, pungkas Amir.
0 Comments